Subtractive Color adalah sistem pewarnaan yang bekerja dengan mengurangi (menyerap) cahaya. Semakin banyak tinta atau pigmen ditambahkan, semakin sedikit cahaya yang dipantulkan ke mata, sehingga warna terlihat lebih gelap.
Sistem ini banyak digunakan pada:
- Percetakan (printer)
- Lukisan, cat, spidol, krayon
- Desain grafis khusus untuk hasil cetak
Cara Kerja Subtractive Color
Pada sistem ini, objek tidak memancarkan cahaya, tetapi memantulkan cahaya yang datang dari luar (misalnya matahari atau lampu).
Pigmen warna bekerja dengan menyerap (subtract) sebagian panjang gelombang cahaya dan memantulkan sisanya.
Contoh:
- Tinta cyan menyerap cahaya merah.
- Tinta magenta menyerap cahaya hijau.
- Tinta yellow menyerap cahaya biru.
Cahaya yang tersisa dipantulkan dan itulah warna yang kita lihat.
Model Warna Subtraktif: CMY dan CMYK
Sistem subtraktif paling umum adalah:
CMY (Cyan, Magenta, Yellow)
Ketiga warna dasar subtraktif.
Kombinasi:
- Cyan + Magenta = Biru
- Magenta + Yellow = Merah
- Yellow + Cyan = Hijau
- Cyan + Magenta + Yellow = (teorinya) hitam, tapi dalam praktik jadi kecoklatan.
CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Key/Black)
Digunakan pada printer dan desain untuk percetakan.
Kenapa ada huruf K (Black)?
- Tiga warna CMY tidak menghasilkan hitam pekat.
- Hitam K memberi kontras yang lebih kuat.
- Menghemat tinta warna.
Kelebihan Subtractive Color
- Ideal untuk media fisik seperti kertas, kain, atau kanvas.
- Menghasilkan warna solid dan konsisten untuk cetak.
- Lebih mudah mengontrol saturasi dan kedalaman warna (ketebalan tinta).
Kekurangan Subtractive Color
- Tidak secerah warna pada layar (karena layar memakai cahaya/RGB).
- Warna bisa berbeda antara monitor dan hasil cetak.
- Bergantung pada kualitas tinta dan jenis kertas.
Perbandingan Subtractive vs Additive Color
| Sistem | Jenis | Warna Dasar | Media |
|---|---|---|---|
| Subtractive | Mengurangi cahaya | Cyan, Magenta, Yellow | Kertas, tinta, cat |
| Additive | Menambahkan cahaya | Red, Green, Blue | Layar HP, monitor, TV |
Contoh Penggunaan Subtractive Color
- Printer CMYK untuk poster, brosur, dan majalah.
- Pewarnaan cat tembok atau cat air.
- Desain grafis untuk keperluan cetak (gunakan mode CMYK di aplikasi seperti Photoshop atau Illustrator).
0 Komentar